ANALISIS PREFERENSI KONSUMEN FLUX FOOTWEAR TERHADAP KEBERADAAN OFFLINE STORE
Abstract
Selama FLUX Footwear berdiri, penjualan yang dilakukan hanya melalui
media online dan beberapa kali mengikuti beberapa pameran yang diadakan di
Jakarta, Surabaya dan Malaysia dan ketika FLUX Footwear tidak mengikuti pameran,
omzet yang didapat FLUX Footwear mengalami penurunan, sehingga bisa dikatakan
konsumen FLUX Footwear lebih menyukai berbelanja secara offline. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kombinasi atribut yang menjadi preferensi potensial
konsumen FLUX Footwear terhadap keberadaan offline store dengan atribut lokasi,
konsep toko, dan produk yang dijual dalam toko tersebut. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisis konjoin dengan sample 82 orang yang diambil
menggunakan metode probabilty sampling dari 437 populasi. Berdasarkan analisa
konjoin, atribut yang menjadi preferensi potensial konsumen adalah lokasi dengan
hasil penelitian yang menyimpulkan bahwa responden menyukai kombinasi lokasi di
luar mall single brand dengan konsep department store dan menjual produk all item
fashion.