| dc.description.abstract | Pendidikan berguna untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Akan
tetapi persebaran perguruan tinggi masih belum merata. Salah satu pilihan daerah yang
sering dituju oleh mahasiswa adalah Surabaya. Mahasiswa perantau akan mengalami
banyak perubahan sehingga mahasiswa perantau dituntut untuk bisa menyesuaikan
diri. Sehingga mahasiswa memerlukan regulasi diri yang baik. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan regulasi diri dengan penyesuaian diri pada mahasiswa
perantau di Universitas X Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif
dengan desain korelasional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 101, yang
merupakan mahasiswa perantau Universitas X Surabaya. Teknik pengambilan sampel
menggunakan snowball sampling. Pengambilan data menggunakan skala yang terdiri
dari skala regulasi diri dan skala penyesuaian diri. Hasil uji validitas skala regulasi pada
penelitian ini bergerak pada angka 0.218-0.554 dengan nilai reliabilitas 0.877. Hasil uji
validitas skala penyesuaian diri emosional bergerak pada angka 0.166-0.263 dengan
nilai reliabilitas 0.562. Hasil uji validitas skala penyesuaian diri komitmen bergerak
pada angka 0.197-0.414, dengan nilai reliabilitas 0.562. Hasil uji validitas skala
penyesuaian diri sosial bergerak pada angka 0.200-0.423, dengan nilai reliabilitas
0.486. Hasil uji validitas skala penyesuaian diri akademik bergerak pada angka 0.179-
0.460, dengan nilai reliabilitas 0.667. Pada penelitian ini dimensi penyesuaian diri
komitmen memiliki hubungan dengan regulasi diri (r=0.253, p=0.011), dimensi
penyesuaian diri sosial memiliki hubungan dengan regulasi diri (r=0.354, p=000),
dimensi penyesuaian diri akademik memiliki hubungan dengan regulasi diri (r=0.347,
p=000) dan tidak ada hubungan antara regulasi diri dengan dimensi penyesuaian diri
emosional (r=0.028, p=0.778). Peneliti menyarankan agar mahasiswa tidak mudah
menyerah dan selalu ingin belajar akan banyak hal dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran di universitas. Selain itu mahasiswa juga disarankan untuk bisa
mengontrol diri dengan baik supaya mahasiswa dapat menjalani kegiatan di
perkuliahan dan bersosialisasi dengan baik. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat
melakukan penelitian serupa dengan mempertimbangkan waktu dengan baik agar
mendapatkan hasil dan jumlah responden yang maksimal. | en_US |