| dc.description | Setelah menyantpa aneka main course yang “berat” dan lekat dengan cita rasa gurih, dessert yang lezat dan manis sulit ditolak. Untuk Christmas dinner nanti, tidak ada salahnya menyajikan cake sebagai pencuci mulut.
DI Indonesia, cake belum lazim disantap sebagai hidangan penutup. Cake atau kue tar biasanya disajikan saat momen spesial. Misalnya, ulang tahun dan anniversary, “Cake cokelat yang pekat dengan butter cream kerap jadi favorit,” ucap Jessica Hartono, dosen culinary business Universitas Ciputtra, Surabaya.
Dia menyebutkan, cake cokelat kadang “dimusuhi” karena rasanya terlalu manis. Makin lengkaplah alasan untuk tidak memilih cake sebagai hidangan penutup. Namun, jika memahami dasar-dasarnya, kita bisa menghindari hal-hal tersebut. Cake pun bisa disajikan sebagai variasi dessert Natal.
Menurut Jessica, kuncinya ada pada cokelat. Kalau menggunakan cokelat high quality, hasilnya juga high quality. “Memang lebih mahal, tapi aroma dan aftertaste-nya worth it,” kata pemilik Farine Pastry itu.
Selain itu, rasa enek timbul karena modifikasi resep yang kurang sempurna. Bahan pengganti yang digunakan tidak tepat. Akibatnya, rasa masakan kurang maksimal. “Misalnya, tiramisu di sini pakai cream cheese, sirup gula, dan ekstrak kopi. Rasanya jadi kurang strong,” tutur Prasetyon Sepsi Winarno.
Chef yang juga pengajar di Universitas Ciputra tersebut menyatakan, Italia mempunyai rasa kopi yang sangat kuat. “Mereka menggunakan espresso dan kahlua. Di sana, khasnya memang kopi. Kalah diganti, rasanya jelas berbeda,” ungkapnya. Dia menambahkan di Indonesia, umumnya lady finger dihilangkan dari resep dan hanya diganti dengan sponge cake.
Menurut Cicilia Anggraeny, mahasiswi culinary business Universitas Ciputra, cake tidak sekadar enak bila diolah dengan baik. Rasanya bisa lebih fancy dengan tambahan jelly dan mousse. Misalnya, pada entremet. “Sekali suap dapat tekstur soft mousse, moist dari cake, dan chewy segar jeli,” ujarnya.
Selain cake cokelat, jenis kue lain yang patut dicoba adalah cheesecake. Hidangan soft dengan rasa rich tersebut mengandalkan dairy product. Namun, tidak berarti cheesecake tdak bisa kreasikan. Anastasia Marin Purnama, rekan Cicilia, menambahkan matcha dalam cheesecake buatannya. Modifikasi itu membuat kue terasa unik.
Pemilik The Moonlight Cakery tersebut menuturkan, takaran macha powder yang pas memunculkan rasa dan warna yang cantik pada cheesecake. Aroma khas teh hijau “imbang” dengan rasa cake sehingga tidak overpowering. “Agar rasa cheesecake tidak hilang, cake base yang dipakai cenderung plain,” kata Anastasia. | en_US |