“PERANCANGAN AKSESORIS WANITA DENGAN PEMANFAATAN LIMBAH KACA MENGGUNAKAN TEKNIK FLAMEWORKING PADA BRAND AZL”
Abstract
Aksesoris merupakan pelengkap busana yang dikenakan seseorang untuk menambah
keindahan dan keselarasan dalam berbusana. Aksesoris dalam brand “AZL” ini akan
menggunakan material limbah kaca. Jumlah limbah kaca di Indonesia berdasarkan data
statistik Kementerian Negara Lingkungan Hidup Indonesia (KNLH) di tahun 2008
menyebutkan limbah kaca yang dihasilkan oleh 26 kota besar di Indonesia mencapai
0.7 ton per tahunnya (Suyoto, 2008:15). Metode yang akan digunakan untuk
memecahkan masalah tersebut yaitu menggunakan metode kuantitatif, kualitatif, dan
kombinasi metode kuantitatif dan kualtitatif. Metode kuantitatif dapat dilakukan
melalui penyebaran kuesioner, sedangkan metode kualitatif dapat dilakukan
menggunakan observasi pasar, dan wawancara kepada expert dan extremeuser.Untuk
mengurangi dampak negatif dari limbah kaca yang belum teratasi dengan maksimal,
maka melakukan proses daur ulang merupakan cara yang efektif. Dalam proses
pembuatan pemanfaatan limbah kaca akan menggunakan teknik flameworking. Produk
aksesoris dari brand AZL ini dibuat untuk membantu mengurangi pencemaran limbah
kaca yang ada di Indonesia khususnya di daerah Surabaya. Selain itu perancangan
produk aksesoris brand AZL ini akan berupa kalung dan anting, untuk wanita berusia
17 – 25 tahun di Surabaya.