Show simple item record

dc.contributor.authorYALTUM, LUSIANA FADILA
dc.date.accessioned2020-01-17T07:17:43Z
dc.date.available2020-01-17T07:17:43Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/2173
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Konformitas dengan psychological well-being pada Mahasiswa perantau luar provinsi jawa timur. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara konformitas dan psychological well-being pada mahasiswa perantau. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Populasi penelitian adalah mahasiswa perantau luar provinsi jawa timur yang sedang berkuliah di Universitas X yang berjumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling snowball dimana peneliti menghubungi beberapa responden yang potensial, serta siap membantu dan mengetahui orang lain yang sesuai dengan karakteristik sebagai sumber data penelitian menurut patton (dalam Nurdiani, 2014). Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan skala psikologi, yaitu skala konformitas yang diadaptasi dari skala Sears (Pratami, 2013) yang terdiri dari 35 aitem dan skala psychological well-being yang diadaptasi dari Ryff (1989) yang terdiri dari 18 aitem. Analisa terhadap data penelitian yang terkumpul dilakukan dengan menggunakan teknik analisa korelasi nonparametik, yaitu Spearman’s rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang antara konformitas dan psychological well-being pada mahasiswa perantau (r = 0,137; p = 0,052). Hal ini dikarenakan aspek-aspek konformitas hanya berfokus pada individu yang dikontrol oleh orang lain sedangkan aspek-aspek psychological well-being berfokus untuk mengontrol diri individu itu sendiri tanpa campur tangan orang lain didalamnya. Konformitas tidak dapat membangun beberapa aspek didalam psychological well-being, seperti : Autonomy, Tujuan Hidup dan Penguasaan Lingkungan, karena ketiga aspek tersebut dibangun oleh diri individu sendiri dan tidak dapat dipengaruhi dari luar. Akan tetapi berdasarkan hasil penelitian juga diketahui bahwa dimensi kekompakan dalam variabel konformitas memiliki hubungan dengan psychological well-being.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Ciputraen_US
dc.subjectkonformitas, mahasiswa perantau, psychological well-beingen_US
dc.titleHubungan Antara Konformitas dan Psychological Well-being Pada Mahasiswa perantau Luar Provinsi Jawa Timuren_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record