Show simple item record

dc.contributor.authorSalim, Victor Christian
dc.date.accessioned2021-09-29T06:44:34Z
dc.date.available2021-09-29T06:44:34Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/3601
dc.description.abstractPerancangan Showroom Mebel Blora 79 Dengan Pendekatan Psikologi Arsitektur Oleh Konsultan Arsitektur Interior Tor Project Perancangan Showroom Mebel Blora 79 Dengan Pendekatan Psikologi Arsitektur Oleh Konsultan Arsitektur Interior Tor Project. Tugas akhir yang berjudul “PERANCANGAN SHOWROOM MEBEL BLORA 79 DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI ARSITEKTUR OLEH KONSULTAN ARSITEKTUR INTERIOR TOR PROJECT” berisi rancangan bisnis konsultan arsitektur interior yang menggunakan pendekatan prinsip psikologi arsitektur. Pendekatan ini dirasa oleh penulis merupakan pendekataan yang komprehensif dalam memahami interaksi manusia dengan lingkungannya aktivitasnya untuk perancangan di masa depan yang lebih berdampak. Hal ini didukung juga dengan kondisi yang kini terjadi dengan semakin berkembangnya pemukiman urban dengan segala kebutuhan bangunan di lahan yang semakin sempit memerlukan pendekatan yang memperhatikan kondisi kejiwaan di arus sesak-nya urbanisasi. Psikologi arsitektur sendiri juga dibutuhkan dalam perancangan - perancangan ditengah disrupsi ekonomi yang semakin mengutamakan user experience dan pendekatan kreatif, hal ini bisa diamati pada fenomena experience ekonomi. Gejala ini menuntut pelaku usaha untuk mempertimbangkan added value bagi perusahaannya termasuk dari segi penamilan fisik (bangunan dan ruang). Selain itu, pendekatan psikologi yang dipakai, stimulation theory, berpeluang dalam menciptakan bangunan dengan tujuan tertentu semisal pembentuk ambience fasilitas restiratif, rekreasional, historical, memorial, dll. Sehubung dengan keunggulan bisnis penulis merencanakan untuk mengerjakan sebuah proyek perancangan showroom mebel dengan nama showroom mebel 79. Showroom menbel 79 diharapkan dapat menjadi etalase yang efektif, nyaman dan menarik bagi konsumen. Psikologi design dapat memberikan manfaat-manfaat dalam perancangan showroom ini dengan fokus untuk menganalisa psikologi pembeli dan mengejawantahkan dalam design yang nyaman, membangun enggagement dengan pengunjung, dan peningkatan durasi berkunjung dan melihat- lihat yang diharapkan berdampak pada penjualan. Psikologi arsitektur tersebut diterapkan melalui perancangan fasad yang menarik, sirkulasi yang efektif dan nyaman, pemilihan warna dan material, permainan bentuk, dan elemen of surprise.en_US
dc.languageBahasa Indonesia
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Ciputraen_US
dc.subjectPsikologi arsitekturen_US
dc.subjectexperience economyen_US
dc.subjectstimulation theoryen_US
dc.subjectuser experienceen_US
dc.subjectshowroomen_US
dc.titlePERANCANGAN SHOWROOM MEBEL BLORA 79 DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI ARSITEKTUR OLEH KONSULTAN ARSITEKTUR INTERIOR TOR PROJECTen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidn0718097902
dc.identifier.kodeprodi23201
dc.identifier.nim20616001
dc.identifier.dosenpembimbingSTEPHANUS EVERT INDRAWAN


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record