dc.contributor.author | Florencia, Regina Olga | |
dc.date.accessioned | 2022-01-13T06:50:56Z | |
dc.date.available | 2022-01-13T06:50:56Z | |
dc.date.issued | 2021 | |
dc.identifier.uri | http://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/4138 | |
dc.description | Water hyacinth is a floating plant with some negative impacts on the environment, like harming the water ecosystem. But behind all of the negative impact, water hyacinth can be handled by turning it into woven products used as the essential material for women’s bags. Bags whose initial function was to carry goods have now used as self-expression, mainly because of the fashion industry that keeps developing. Now bag designs are more evolving, and many designers express themselves through various techniques, one of which techniques is the weaving technique. The art of weaving has become a trend in society because of the pandemic, and many people are starting to like goods that have artisanal values and craftsmanship. Therefore, this research aims to raise the value of water hyacinth weaving by making it into bags with elegant and classic style and combining it with leather to make these bags more luxurious and elegant. The method of this research was done with the design thinking method that consists of some steps. Furthermore, interviewing, surveying, observing experts, extreme users, brand competitors, and literature study methods were also done to complete this research. After the research was done, the design planning was made, then made the prototype, and the product was validated. Based on the feedback, the concept of water hyacinth weaving combined with leather is considered attractive and unique. So that these bags have added value to the designer and users, these bags have an elegant, classic, and modern concept and uses colours that tend to be neutral so that these bags are well accepted by society. | en_US |
dc.description.abstract | Eceng gondok yang merupakan tanaman apung yang memiliki sejumlah dampak negatif terhadap lingkungan seperti merusak ekosistem perairan. Tetapi dibalik dampak negatif tersebut, eceng gondok dapat diatasi dengan cara diolah menjadi sebuah produk anyaman dengan pemanfaatan untuk bahan dasar tas wanita. Tas yang fungsi awalnya untuk membawa barang kini telah dijadikan sebagai alat untuk mengekspresikan diri, terlebih dengan semakin berkembanganya industri fashion, kini desain tas semakin berkembang dan banyak desainer yang mengekspresikan dirinya melalui berbagai macam teknik, salah satunya adalah teknik menganyam. Saat ini seni menganyam pun telah menjadi sebuah tren di kalangan masyarakat karena dengan adanya pandemi, masyarakat mulai menyukai barang yang memiliki nilai artisanal dan craftsmanship. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengangkat nilai dari anyaman eceng gondok dengan cara membuatnya menjadi tas dengan gaya yang elegan dan klasik, serta memadukannya dengan bahan kulit agar membuat desain tas ini semakin mewah dan elegan. Metode penelitian ini dilakukan dengan metode design thinking yang terdiri dari beberapa tahap. Selain itu, wawancara, survey, dan observarsi terhadap expert, extreme users, dan brand competitor, serta metode studi literatur pun juga digunakan untuk melengkapi penelitian. Setelah melakukan penelitian maka dilakukan perancangan desain, lalu pembuatan prototype produk, dan melakukan validasi produk. Berdasarkan feedback yang didapat, konsep desain tas anyaman eceng gondok yang dipadukan dengan bahan kulit dinilai menarik dan unik. Sehingga tas ini memiliki nilai tambah bagi desainer dan pengguna. Tas ini memiliki konsep elegan, klasik, dan modern, serta penggunaan warnanya yang cenderung netral sehingga tas ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Ciputra Surabaya | en_US |
dc.subject | Tas wanita | en_US |
dc.subject | anyaman | en_US |
dc.subject | eceng gondok | en_US |
dc.subject | nilai tambah | en_US |
dc.title | PEMANFAATAN ECENG GONDOK UNTUK TAS WANITA DENGAN TEKNIK ANYAMAN | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nidn | 0704106804 | |
dc.identifier.kodeprodi | 90231 | |
dc.identifier.nim | 20717019 | |
dc.identifier.dosenpembimbing | Soelistyowati | |