• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Psikologi
    • Psikologi
    • View Item
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Psikologi
    • Psikologi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PERBEDAAN TINGKAT SELF ESTEEM PADA FASHION PEOPLE DI SURABAYA DAN JAKARTA DITINJAU DARI KEPEMILIKAN BLOG

    Thumbnail
    View/Open
    ABSTRAK (1.743Mb)
    Bab 1 (1.771Mb)
    Bab 2 (1.940Mb)
    Bab 3 (1.777Mb)
    Bab 4 (1.799Mb)
    Bab 5 (1.750Mb)
    Bab 6 (1.765Mb)
    Cover (1.720Mb)
    Daftar isi / Tabel / Gambar (1.728Mb)
    Daftar Lampiran (1.699Mb)
    Daftar Pustaka (1.745Mb)
    Halaman moto (1.692Mb)
    Kata Pengantar (1.705Mb)
    Lampiran 2-3 (1.709Mb)
    Lampiran 4-5 6-7 (1.750Mb)
    Lampiran 8-10 (1.726Mb)
    Metode Penelitian (1.777Mb)
    Surat Keaslian Skripsi (1.715Mb)
    Surat persetujuan dosen pembimbing (1.715Mb)
    Surat Persetujuan tim penguji (1.717Mb)
    Ucapan Terimakasih (1.705Mb)
    Date
    2013-11-06
    Author
    Oeij, Brigitta Monique Wijaya
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Dunia fashion sangat subjektif, penuh dengan penilaian yang dilakukan oleh lingkungan sekitar. Perubahan di dunia mode memiliki dampak positif maupun negatif, terutama pada kalangan muda. Dampak positifnya adalah individu dapat selalu terlihat modis dengan pakaian yang dikenakan. Sedangkan dampak negatifnya adalah memunculkan fenomena tentang intimidasi cara berpakaian, yang disebut dengan fashion bullying. Beberapa penelitian menunjukkan korban fashion bullying akan merasa rendah diri, tidak berharga, hingga memiliki keinginan bunuh diri. Kondisi tersebut mencerminkan bahwa individu tersebut memiliki self esteem yang rendah, padahal fashion people memerlukan self esteem yang tinggi. Studi terdahulu menunjukkan bahwa menulis blog dapat meningkatkan self esteem (Boniel-Nissim dan Barak, 2011), tetapi juga ada yang menunjukkan bahwa tidak semua fashion blogger, yaitu fashion people yang menulis blog, mendapatkan manfaat positif terkait self esteem mereka. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan tingkat self esteem pada fashion people di Indonesia berdasarkan kepemilikan blog. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah fashion people dengan kategori memiliki blog dan tidak memiliki blog, sedangkan variabel tergantungnya adalah self esteem. Alat ukur yang digunakan adalah Rosenberg Self Esteem Scale (RSE) yang terdiri dari 10 item dengan memakai teknik purposive sampling. Total subjek yang digunakan berjumlah 112 fashion people yang terbagi dalam dua kelompok, yaitu 42 orang yang memiliki blog dan 70 orang tidak memiliki blog. Selanjutnya, data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji beda t-test dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan tingkat self esteem antara fashion people yang memiliki blog dan yang tidak memiliki blog (t = -4,851; pvalue < 0,05). Adanya perbedaan yang signifikan berarti kepemilikan blog mempengaruhi tingkat self esteem pada fashion people di mana individu yang mempunyai blog dibuktikan memiliki self esteem yang lebih tinggi dibandingkan individu yang tidak mempunyai blog.
    URI
    http://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/5403
    Collections
    • Psikologi

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire