PERANCANGAN READY TO WEAR DELUXE PEREMPUAN DENGAN PEMANFAATAN KULIT KERANG MUTIARA MENGGUNAKAN TEKNIK UPCYCLE SEBAGAI ALTERNATIF MATERIAL BEADING PADA BRAND CS
Abstract
Kerang merupakan salah satu hasil laut yang menjadi pendapatan utama bagi para
nelayan di perikanan. Tetapi pemanfaatan kulit kerang sendiri belum optimal dan
menjadi tumpukan limbah yang tidak memiliki nilai jual, nilai guna, dan nilai
estetis. Adapun beberapa pengrajin lokal memanfaatkan kulit kerang menjadi
kerajinan tangan seperti cendera mata
namun
masih tergolong terbatas dan masih
belum efisien. Kulit kerang sendiri belum banyak digunakan dalam dunia fesyen,
masih terbatas hanya digunakan dalam material dalam aksesoris saja, maka dari itu
penulis me
muncul
kan suatu ide untuk merancangkan suatu busana
Ready To Wear
Deluxe
dengan pemanfaatan limbah kulit kerang mutiara sebagai bahan dasar
alternatif baru batu hias atau
beading
, guna meningkatkan hasil kualitas desain,
nilai jual, nilai guna, dan nilai estetis yang dapat diterapkan pada limbah kulit
kerang mutiara
ter
sebut. Pengolahan yang dilakukan pada kulit kerang mutiara ini
adalah dengan menggunakan teknik
upcycle
menjadi batu hias atau payet, yang siap
digunakan sebagai material
beading
pada busana
Ready To Wear Deluxe
. Dengan
menerapkan teknik
upcycle
pada kulit kerang mutiara ini untuk membuat bahan
dasar alternatif baru batu hias atau payet, penulis berharap agar dunia fesyen
menyadari bahwa selain Swarovski atau Mote yang biasa digunakan untuk material
beading
, sumber daya lain seperti kulit kerang dapat pula dimanfaatkan menjadi
media aplikasi dekoratif yang bernilai, dan melalui metode penelitian dan proses
teknik pengolahan yang tepat dapat pula meningkatkan nilai jual, nilai guna, dan
nilai estetis kulit kerang di Indonesia bahkan hingga mancanegara