PERANCANGAN INTERIOR BISNIS PENYEWAAN STUDIO FOTO YANG MENAWARKAN KONSEP INTERIOR

Abstract

PERANCANGAN DESAIN INTERIOR FASILITAS PENYEWAAN STUDIO FOTO “4RENT” DI SURABAYA Industri fotografi saat ini mengalami perkembangan yang pesat, baik secara teknologi maupun obyek pendukung dalam foto. Dimana pada saat era digital mulai masuk dalam industri ini, maka banyak hal baru yang bermunculan dalam mendukung kemajuan dunia fotografi. Awalnya, yang bergerak dibidang ini adalah fotografer yang serius menjalani bidang ini saja. Namun seiring berkembangnya jaman, industri ini terbuka untuk orang awam. Setiap era dalam industri ini memiliki tren atau ciri khas yang berbedabeda. Di era tahun 2000 an, industri ini bermain di dalam lingkup studio dengan subyek keluarga atau grup, pasangan dan individu. Tahun 2006 mengalami kejenuhan akan lingkup studio foto (indoor) serta berkembangnya pangsa pasar ini. Maka tahun tersebut ruang lingkup untuk pemotretan pun semakin meluas, dimana para fotografer mulai menggunakan keindahan alam (outdoor) sekitar sebagai lokasi pemotretan dan salah satu obyek pendukung dalam foto. Dan pada tahun 2010 ini, industri fotografi mulai menggunakan ruang lingkup di dalam ruangan kembali (indoor) dengan menggunakan penataan interior yang terkonsep. Kebutuhan tersebut dilihat penulis sebagai suatu ide bisnis, dimana penulis akan menciptakan persewaan studio foto dengan desain interior ruang/space yang tidak dapat ditemui di ‘pasar’an namun diminati dan atau diinginkan oleh para fotografer. Dengan latar belakang pendidikan penulis sebagai mahasiswa interior dan pengalaman sebagai fotografer maka penulis ingin mendesain suatu fasilitas fotografi dengan sistem interior studio foto. Untuk mewujudkan hal itu, maka penulis menerapkan “practicality” atau kepraktisan sebagai konsep desain dalam fasilitas ini. Desain yang ditampilkan nantinya adalah desain yang memiliki sirkulasi dan maintenance yang mudah, serta pengaplikasian sistem yang memudahkan variasi desain dinding dan lantai pada area pemotretan studio foto yaitu sliding wall panel dan modular floor panel. Desain sistem ini bertujuan untuk mendukung serta membantu dalam memberikan alternatif lokasi pemotretan yang sesuai dengan kebutuhan industri fotografi, khususnya di Surabaya. Sirkulasi, maintenance, dan sistem adalah tiga hal yang diutamakan penulis untuk mendukung pengaplikasian dari konsep “practicality” dalam proses mendesain. Dengan konsep ini, penulis mampu menawarkan fasilitas penyewaan studio foto yang memberikan solusi berupa alternatif lokasi pemotretan indoor dengan desain yang variatif dan jarang/tidak ditemui di ‘pasar’an.