Antisocial Personality Disorder: Psychological Dynamics of Inmates in Murder Cases
Abstract
Antisocial Personality Disorder (ASPD) termasuk dalam gangguan kepribadian yang menyebabkan individu dapat melakukan tindakan yang melanggar dan tidak sesuai dengan lingkungan, norma, dan hukum yang berlaku. Salah satu indikator ASPD adalah impulsivitas dan perilaku agresi sehingga ASPD sering dihubungkan dengan narapidana dan tindak kejahatan yang lain. Saat ini, di Indonesia, jumlah narapidana di rutan dan lapas mengalami peningkatan. Kasus kekerasan dan pembunuhan marak dikaitkan dengan ASPD. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika psikologis narapidana kasus pembunuhan dengan ASPD yang memiliki taraf inteligensi borderline. Penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisa berbagai faktor yang menyebabkan individu dapat mengalami ASPD dan berujung pada tindak kejahatan atau kriminalitas. Metode penggalian data menggunakan wawancara, observasi, dan rangkaian pengukuran psikologis. Partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah satu narapidana kasus pembunuhan dengan masa hukuman 13 tahun penjara. Temuan dalam penelitian ini adalah terdapat berbagai faktor yang menyebabkan individu mengalami ASDP dan berujung pada tindakan menyimpang yaitu keberfungsia keluarga, impulsifitas, dan empati. Individu dengan IQ borderline dapat memunuclkan perilaku menyimpang karena dipengaruhi oleh faktor sosial yaitu lingkungan.