Pemanfaatan Limbah Kulit untuk Perancangan Produk Tas Wanita dengan Menggunakan Teknik Modular
Abstract
Berdasarkan data dari fashion on climate, jumlah limbah fesyen setiap tahunnya terus meningkat. Salah satu material yang menyumbang dalam jumlah limbah-limbah fesyen yang semakin tinggi tersebut ada limbah kulit, sisa-sisa dari material kulit yang sudah tidak terpakai. Maka dengan dilakukan penelitian ini diharapkan bisa membantu mengurangi tingkatnya limbah-limbah fesyen di Indonesia terutama limbah-limbah kulit dan bisa lebih meningkatkan kesadaran masyarakat dengan kualitas fesyen aksesoris di Indonesia, dengan mengolah lagi limbah-limbah tersebut menjadi sebuah produk fesyen baru yang bisa dikenakan yaitu aksesoris wanita berupa tas wanita menggunakan material limbah kulit. Meskipun untuk industri tas wanita di Indonesia saat ini sudah cukup banyak berkembang dan kualitas yang ditawarkan pun untuk brand lokal sudah cukup bagus. Namun riset yang dilakukan dari hasil wawancara dengan para expert, extreme user dan quisioner terhadap 100 responden, awareness masyarakat terhadap brand tas wanita lokal masih kurang. Maka dari itu, dengan dibuatnya koleksi ini diharapkan masyarakat bisa lebih aware dengan produk-produk brand lokal. Selain itu juga diharapkan dengan koleksi ini, masyrakat Indonesia dapat lebih aware dengan kondisi lingkungan yang semakin memburuk akibat limbah-limbah yang semakin tinggi. Dengan mengaplikasikan teknik interlocking modular system, dalam desainnya penggunaan limbah kulit bisa lebih efektif, dan tidak perlu menggunakan lebar kulit yang cukup luas. Hanya dengan potongan-potongan kecil untuk modularnya bisa dirangkai, dan menjadi sebuah tas dengan ukuran sesuai dengan 5 desain yang telah dibuat. Berdasarkan para expert, extreme user, dan 100 responden, menurut mereka desain dari koleksi ini sudah cukup menjawab permasalahan lingkungan mengenai limbah kulit. Metode penelitian dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif dengan melakukan wawancara terhadap experts, extreme user, 100 responden dan studi tipologi. Untuk hasil perncangannya yaitu berupa 5 desain tas wanita dengan menggunakan 3 macam bentuk modularnya.

