Perancangan Busana Uniseks Bergaya Co-Ed Androgynous Berbasis Konsep Sustainable
Date
2022Author
Githapradana, Dewa Made Weda
Handayani, Rahayu Budhi
Swastika, Gabriela Laras Dewi
Metadata
Show full item recordAbstract
Perubahan yang terjadi akibat pandemi Covid-19 mengakibatkan penyesuaian pada
berbagai sektor kehidupan termasuk sektor industri kreatif fesyen. Salah satu topik yang muncul ke
permukaan adalah mengenai konsep fesyen berkelanjutan sebagai solusi untuk dapat mengatasi
tantangan perubahan zaman. Salah satu ide penerapan konsep keberlanjutan adalah “reduce-reuserecycle”. Topik penelitian ini adalah penerapan konsep reduce-reuse-recycle pada perancangan
busana uniseks bergaya co-ed androgynous menggunakan limbah pakaian bekas, stok pakaian tidak
terjual, dan perca sisa produksi. Topik busana uniseks merupakan fenomena tren fesyen global yang
merepresentasikan efisiensi difrensisai produk sekaligus kampanye rekonstruksi identitas gender
melalui penampilan. Permasalahan penelitian adalah menemukn konsep pengembangan desain
produk fesyen uniseks bergaya co-ed androgynous berbasis konsep sustainable. Tujuan penelitian
dan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui konsep dan proses perancangan produk fesyen
uniseks bergaya co-ed androgynous berbasis konsep sustainable. Metode penelitian menggunakan
metode kualitatif deskriptif melalui teknik pengumpulan data triangulasi (gabungan) meliputi
beberapa cara yaitu kepustakaan, observasi, wawancara, dan eksperimental. Metode perancangan
menggunakan tahap perancangan DUCMOT fashion system dengan proses perancangan
menekankan pada riset dan uji eksperimental. Konsep keberlanjutan ini tidak hanya berdampak
positif bagi kelestarian lingkungan sekitar, namun juga dapat mengasah kreatifitas pelaku industri
dalam memanfaatkan limbah dan memperpanjang daur hidup sebuah produk busana menjadi
produk baru yang inovatif.

