EFEKTIVITAS PROMOSI DARI MULUT KE MULUT MELALUI WADAH KEGIATAN YANG MELIBATKAN PEMANGKU KEPENTINGAN SEKOLAH (STUDI MINAT MELANJUTKAN JENJANG DI YAYASAN MARDI WIYATA)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana langkahlangkah promosi sekolah dari mulut ke mulut melalui wadah kegiatan sekolah yang melibatkan pemangku kepentingan sekolah. Menganalisis langkah-langkah membuat promosi sekolah dari mulut ke mulut melalui wadah kegiatan yang melibatkan pemangku kepentingan sekolah dan untuk menganalisa efektivitas promosi sekolah dari mulut ke mulut melalui wadah kegiatan yang melibatkan pemangku kepentingan sekolah, dalam kaitan menimbulkan minat siswa SMP Katolik Angelus Custos 1 untuk melanjutkan ke SMA Katolik Frateran Surabaya. Dengan mengadakan penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi pada kepada pihak sekolah dalam pengambilan keputusan serta penetapan kebijakan yang perlu, khususnya mengenai hal-hal yang berkaitan promosi sebagai usaha untuk meningkatkan minat siswa SMP untuk melanjutkan di SMA Katolik Frateran Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara mendalam terhadap empat informan yang telah dipilih dengan metode purposive sampling. Peneliti menentukan kriteria informan kunci yang akan diwawancarai yaitu siswa kelas X yang pernah mengikuti kegiatan FAST (Frateran in Action of the Science Tournament). Hasil penelitian ini untuk mengetahui efektivitas promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) melalui wadah kegiatan sekolah yang meliputi aspek : Emotional, Excitement, Inspiration, Powerfull, Compatible, Positif Impression, Consumer Satisfaction yang telah diterapkan pada kegiatan FAST (Frateran in Action of the Science Tournament) dan hasilnya telah membuktikan menimbulkan dampak promosi dari mulut ke mulut, pada tataran membicarakan dan menceritakan tidak sampai pada tataran merekomendasikan. Implikasi teoritis maupun teori mendukung penelitian yang sudah ada namun pada implikasi manajerial menyarankan kepada pihak sekolah untuk lebih bijaksana dalam pengambilan keputusan dalam menentukan jenis kegiatan promosi.