ANALISIS PELUANG LENTOG TANJUNG SEBAGAI SARANA CITY BRANDING KOTA KUDUS
Abstract
Lentog Tanjung merupakan salah satu makanan tradisional khas Kota Kudus yang
patut diperhitungkan. Komponen yang ada dalam Lentog Tanjung yaitu Lontong
berbentuk sebesar betis manusia, lodeh tahu, serta sayur gori (sayurbijinangka).
Keunikan yang dimiliki Lentog Tanjung diharapkan menjadi salah satu penunjang
masyarakat mengkonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peluang
makanan tradisional Lentog Tanjung sebagai sarana City Branding Kota Kudus.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif,
dengan melakukan wawancara tatap muka secara langsung. Lokasi penelitian
berada di Kota Kudus. Objek penelitian ini adalah masyarakat Kota Kudus, Dinas
Pariwisata Kota Kudus, penjual Lentog Tanjung serta kepala bagian pemasaran
Jenang “Mubarok”. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Lentog Tanjung
memiliki peluang sebagai sarana City Branding Kota Kudus. Hal tersebut dapat
dilihat dari hasil wawancara dengan para informan dan ditarik kesimpulan yakni
Lentog Tanjung memiliki cirri khas yang menjadi pembeda dengan makanan khas
lainnya, namun fasilitas tempat yang menjadi kendala yang dihadapi saat ini
dalam penjualan Lentog Tanjung.
