| dc.description.abstract | FIV merupakan sebuah bisnis di bidang fashion yang menerapkan
prinsip adaptive clothing pada tiap artikelnya. Sebagai sebuah bisnis yang baru
saja didirikan, FIV masih memerlukan awareness serta membangun brand image
agar lebih dikenal oleh khalayak terutama untuk khalayak menengah ke atas
berusia 18-35 tahun. Brand campaign merupakan salah satu strategi komunikasi
visual yang dapat dilakukan suatu brand guna meningkatkan kesadaran dan
menarik khalayak untuk mengenal hingga melakukan pembelian akan produk
atau jasa dari brand yang ditawarkan. Dalam pelaksanaannya, brand campaign
memerlukan media promosi sebagai pendukung dalam mengkomunikasikan
pesan/value yang ingin disampaikan brand kepada khalayak yang dituju.
Perancangan brand campaign ini dilakukan dengan tujuan untuk merancang
brand campaign dan media promosi yang cocok untuk membangun brand image
FIV sebagai brand yang inklusif. Adapun beberapa metode penelitian dilakukan
seperti penggalian data-data primer melalui wawancara narasumber dan FGD
serta penggalian data-data sekunder melalui serangkaian studi literatur. Dari
hasil penilitian tersebut, FIV menggagas brand campaign berjudul “MORE THAN
MY IMPERFECTION” yang membawa pesan bahwa setiap individu baik yang
memiliki disabilitas fisik ataupun tidak adalah sesama makhluk yang tidak
sempurna. Dalam perancangannya, FIV memilih gaya desain yang
mencerminkan heterogenitas yaitu gaya desain postmodern yang diaplikasikan
lebih lanjut dengan beberapa media guna mendukung kegiatan brand campaign
ini. Untuk perancangan brand campaign oleh FIV dapat disimpulkan bahwa ide
serta strategi yang digunakan telah baik untuk dijalankan namun sistem visual
desainnya perlu untuk lebih konsisten dalam pengaplikasiannya. | en_US |
