| dc.description.abstract | Di era modern saat ini media massa berkembang sangat cepat, media massa adalah alat untuk menyampaikan berita kepada seluruh masyarakat. Film adalah salah satu bagian dari media massa, perkembangan dunia film sangat cepat sekali dan banyak diminati oleh masyarakat sehingga film menjadi salah satu media terbaik untuk memberikan pesan karena film diangap sebagai media massa yang menyenangkan tidak membosankan menampilkan gambar, suara, dan gerak tubuh. Salah satu film yang di minati dan disukai oleh anak di Indonesia adalah film Doraemon. Hal ini yang menimbulkan minat peneliti untuk melihat apa saja perilaku kekerasan yang dilarang di lihat anak di bawah umur seperti memukul, menendang, mendorong, berkata kasar, membentak, melihat dengan tatapan sinis. Dengan mempelajari fenomena tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa banyak presentase adegan kekerasan yang terdapat dalam film “ Doraemon Stand by Me 2” dengan menggunakan metode analisis isi. Penelitian ini merupakan penelitian analisis isi kuantitatif deskriptif, yang dimana penelitian ini mengunakan angka-angka untuk mengetahui hasil akhir. Penulis menentukan metode analisis data dengan cara mengumpulkan dokumentasi scene film. Dalam penelitian ini menggunakan tiga kategori kekerasan untuk diteliti yaitu kekerasan fisik, kekerasan verbal, dan kekerasan psikologis. Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa “ Stand by Me Doraemon 2 “ mengandung unsur kekerasan yang bisa dapat di tiru oleh anak di bawah umur. Dalam film “ Stand by Me Doraemon 2 “ kekerasan tidak hanya muncul sekali namun muncul berkali-kali, hal ini yang menyebabkan film ini tidak untuk semua umur atau tanpa dampingan orang tua karena film ini mengandung kekerasan fisik, verbal dan psikologis yang dapat ditiru oleh anak di bawah umur. Dengan total kekerasan fisik yaitu terdapat sebanyak 23 adegan dengan total durasi keselurahan adegan kekersan fisik adalah 94 detik. Adegan kekerasan verbal 28 adegan dengan total durasi 327 detik. dan adegan kekerasan psikologis sebanyak 6 kali dengan durasi 72 detik. Jika ditotal keselurahan maka dalam film “ Stand by Me Doraemon 2 “ ini mengandung kekerasan sebanyak 57 adegan dengan total durasi 493 detik atau 8,21 menit, jika di konfersikan ke persen maka total adegan kekerasan mencapai 11,69% dari total durasi film. Maka dapat disimpulkan bahwa film animasi anak berjudul “ Stand by Me Doraemon 2 “ masih banyak adegan kekerasan yang dapat ditiru oleh anak dibawah umur. | en_US |