• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Pariwisata
    • Bisnis Hospitaliti
    • View Item
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Pariwisata
    • Bisnis Hospitaliti
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PEMANFAATAN TEPUNG BERAS MERAH SEBAGAI PENAMBAHAN BAHAN UTAMA TAPIOKA DALAM PEMBUATAN CILOK DI CILOKBA

    Thumbnail
    View/Open
    Cover (171.6Kb)
    Abstrak (367.8Kb)
    Lembar Pengesahan (684.1Kb)
    persetujuan Dekan, Kaprogdi (416.1Kb)
    Persetujuan Melisa (836.9Kb)
    Persetujuan Tim Penguji (631.6Kb)
    DAFTAR GAMBAR (147.3Kb)
    Daftar Isi (572.8Kb)
    DAFTAR LAMPIRAN (429.7Kb)
    Daftar Pustaka (713.8Kb)
    Daftar Tabel (364.6Kb)
    Bab 1 (1.262Mb)
    Bab 2 (1.577Mb)
    Bab 3 (1.704Mb)
    Bab 4 (2.477Mb)
    Bab 5 (289.4Kb)
    lampiran (6.148Mb)
    Date
    2018
    Author
    Mutiara, Melisa
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    PEMANFAATAN TEPUNG BERAS MERAH SEBAGAI PENAMBAHAN BAHAN UTAMA TAPIOKA DALAM PEMBUATAN CILOK DI CILOKBA Beras merah merupakan salah satu bahan pangan yang sedang dikembangkan dan salah satu bentuk olahannya adalah tepung beras merah. Kandungan protein beras merah 7,5 gram per 100 gram. Beras merah mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B1, serat dan antosianin yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal. Cilok merupakan produk yang dipasarkan oleh Cilokba. Tujuan dari penelitian ini yaitu melakukan pemanfaatan beras merah menjadi tepung dan dipergunakan untuk bahan tambahan di dalam pembuatan cilok pada Cilokba. Penambahan tepung beras merah dalam bahan utama tapioka pada cilok akan dilihat melalui uji proksimat dan uji organoleptik. Penelitian ini merupakan pembuatan produk baru dalam bisnis Cilokba dengan menggunakan konsentrasi penambahan tepung beras merah dari total berat penggunaan tapioka sebanyak 10%, 15%, dan 20%. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development dengan melakukan uji organoleptik dan uji laboratorium. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Dalam penelitian ini jumlah responden terdapat 30 orang yang merupakan mahasiswa dan staff Universitas Ciputra di Surabaya dan Gereja Gwalk Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak responden yang menyukai cilok dengan tepung beras merah pada penambahan tepung beras merah 10% karena tekstur yang tidak terlalu kasar atau berpasir, kekenyalan yang cukup, warna yang tidak terlalu mencolok, aroma yang tidak terlalu tajam, hasil dari uji laboratorium menunjukkan kandungan yang terdapat pada cilok dengan tepung beras merah memiliki serat kasar sebanyak 0,24%, dan protein 1,55%.
    URI
    https://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/1513
    Collections
    • Bisnis Hospitaliti

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire