PERAN PEMILIK DALAM PENERAPAN BUDAYA ORGANISASI START-UP BUSINESS MAYSTER SURABAYA

Abstract

Mayster Surabaya merupakan jasa perawatan sepatu premium di Surabaya dan yang pertama. Budaya organisasi dapat terlaksana dengan baik, apabila pemilik mampu menjalankan fungsinya sesuai dengan perannya, artinya bahwa peranan pemilik dapat mempengaruhi, menggerakkan dan mengarahkan bawahan supaya perilaku anggota sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan yang akan berdampak terbentuknya budaya organisasi. Pegawai Mayster dalam melakukan kegiatannya berharap dapat melaksanakan produktivitasnya secara efisien, sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Mengingat pentingnya peranan pemilik dalam mengembangkan budaya organisasi yang diterapkan pada Mayster. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran pemilik dalam penerapan budaya organisasi Start-up Business Mayster Surabaya. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini untuk melakukan eksplorasi kepada informan mengenai peran pemilik dalam penerapan budaya organisasi. Purposive sampling dilakukan kepada dua pemilik dan dua pegawai Mayster yang mempunyai kriteria tertentu, serta data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan peran pemilik dalam penerapan budaya organisasi terletak pada keluhan konsumen, profesionalitas kerja karyawan, training pegawai, controlling serta evaluasi kerja karyawan.