| dc.description.abstract | Berdasarkan data yang diperoleh dari Global Entrepreneurship Monitor, Global
Report pada tahun 2017/2018, minat berwirausaha penduduk Indonesia hanya
sebesar 28,1%. Rendahnya minat berwirausaha penduduk Indonesia ini sebanding
dengan sedikitnya jumlah wirausaha di Indonesia. Di sisi lain, Indonesia yang
didominasi oleh penduduk usia produktif, khususnya Generasi Z, seharusnya
mampu memberikan dampak positif tersendiri bagi Indonesia, yakni berupa
peningkatan potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui kewirausahaan.
Terlebih berdasarkan data yang diperoleh dari Global Entrepreneurship Monitor,
Global Report pada tahun 2017/2018, penduduk Indonesia memandang tinggi
status pekerjaan sebagai wirausaha dan menganggap kewirausahaan sebagai pilihan
pekerjaan yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana
academic support, social support, dan environmental support pada minat
berwirausaha Generasi Z di Universitas Ciputra Surabaya. Penelitian ini dilakukan
dengan pendekatan kualitatif-deskriptif, dengan metode pengumpulan data berupa
in-depth interview. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa academic support
mampu menumbuhkan minat berwirausaha mahasiswa Generasi Z yang belum
memiliki pengalaman berwirausaha, dan secara parsial mampu menumbuhkan
minat berwirausaha mahasiswa Generasi Z yang telah memiliki pengalaman
berwirausaha. Selanjutnya social support secara keseluruhan mampu
menumbuhkan minat berwirausaha mahasiswa Generasi Z. Kemudian
environmental support secara parsial mampu menumbuhkan minat berwirausaha
mahasiswa Generasi Z, akan tetapi secara keseluruhan, tidak adanya environmental
support tidak berkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa Generasi Z.
Selain ketiga hal tersebut, yang disebut dengan faktor kontekstual, ditemukan dua
hal lain yang mampu menumbuhkan minat berwirausaha Generasi Z, yaitu privilese
sosial dan karakteristik pribadi Generasi Z itu sendiri. | en_US |