PENGARUH BIAYA ADVERTENSI DAN BIAYA PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENJUALAN PADA USAHA RUMAH MAKAN DE CANTEEN DI SURABAYA

Abstract

Penelitian ini memiliki hubungan yang erat dengan pengelolaan biaya. Biaya dalam konteks perusahaan, memiliki hubungan dengan jumlah keuntungan, sehingga perlu dilakukan evaluasi terhadap efektifitas dari biaya-biaya yang sduah dikeluarkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari biaya pemasaran yang difokuskan pada biaya advertensi dan promosi penjualan, terhadap penjualan dari perusahaan. Perusahaan yang dijadikan objek penelitian adalah perusahaan De Canteen. Data sekunder yang digunakan pada penelitian ini adalah data biaya advertensi, biaya promosi penjualan serta data penjualan lengkap dengan laporan keuangan selama 11 bulan terhitung sejak Februari 2010 sampai dengan Desember 2010. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisi regresi linier berganda, uji t, uji F dan koefisien determinasi dengan bantuan SPSS. Penelitian ini telah melewati uji asumsi klasik dan terdeteksi berdistribusi normal, serta tidak terdapat multikolinieritas, auto korelasi maupun heteroskesdastisitas. Berdasarkan pada analisis regresi linier berganda, diperoleh kesimpulan (1) Koefisien Determinasi sebesar 0,86 yang berarti, biaya advertensi dan biaya promosi penjualan menjelaskan penjualan sebesar 86% dan sisanya sebesar 14% dipengaruhi oleh faktor lain diluar model. Berdasarkan uji F, diketahui tingkat signifikansi F sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 sehingga terbukti adanya pengaruh biaya advertensi dan biaya promosi penjualan secara simultan terhadap penjualan perusahaan De Canteen. (2) Pada tingkat signifikansi 0,05, nilai signifikansi biaya advertensi pada uji t yang sebesar 0,136 membuktikan tidak ada pengaruh biaya advertensi yang signifikan terhadap penjualan De Canteen. (3) Biaya promosi penjualan terbukti memiliki pengaruh terhadap penjualan pada perusahaan De Canteen, terbukti dari perhitungan uji t dengan nilai signifikansi sebesar 0,014 yang lebih kecil dari 0,05.