• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Pariwisata
    • Bisnis Kuliner
    • View Item
    •   DSpace Home
    • Skripsi, Tesis dan Disertasi
    • Fakultas Pariwisata
    • Bisnis Kuliner
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS PACKAGING POTAPREN

    Thumbnail
    View/Open
    Abstract (1.800Mb)
    Abstrak (1.727Mb)
    Bab I (1.733Mb)
    Bab II (1.981Mb)
    Bab III (1.841Mb)
    Bab IV (1.914Mb)
    Bab V (1.684Mb)
    Halaman Judul (1.661Mb)
    Daftar Isi (1.739Mb)
    Daftar Pustaka (1.785Mb)
    Daftar Pustaka Exsum (1.785Mb)
    Kata Pengantar (1.726Mb)
    Lampiran A (2.005Mb)
    Lampiran C (1.840Mb)
    Lembar Pengesahan (2.089Mb)
    Lembar Persetujuan Dosen Pembimbing (2.277Mb)
    Ringkasan Eksekutif (1.815Mb)
    Date
    2015
    Author
    OCTAVIANY, AMELINA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Potapren adalah sebuah bisnis makanan yang menggunakan kentang sebagai bahan baku utamanya. Kentang ini diproses dengan cara dikukus, dihaluskan, dibumbui, dan dibentuk bola-bola. Langkah selanjutnya, kentang ini akan digoreng lalu dalam penyajiannya akan diberikan topping dan saus sesuai selera di bagian atasnya. Ide bisnis ini didapat dari hasil observasi melalui program field trip yang diadakan oleh Culinary Business Universitas Ciputra ke Taiwan. Sistem kepemilikan bisnis Potapren ini dijalankan oleh dua orang yang menanamkan modal sama rata. Dalam dunia perdagangan, packaging memiliki peran penting sebagai wadah untuk mengemas suatu produk agar dapat sampai ke tangan konsumen. Selain itu, packaging juga berguna untuk menjaga keutuhan produk yang akan di take away. Packaging yang digunakan oleh Potapren sekarang adalah yang berbahan plastik mika dan tidak memiliki keterangan apapun di seluruh bagian packagingnya. Bahan plastik ini juga tidak dapat menahan panas yang berasal dari produk, mengingat produk yang ditawarkan oleh Potapren adalah mashed potato yang digoreng. Kurangnya identitas pada bagian packaging juga menyusahkan calon konsumen lain untuk dapat mengenali produk yang ditawarkan. Dilihat dari sisi bentuknya, bentuk packaging plastik mika ini kurang menguntungkan jika digunakan untuk menampung saus saat di take away. Pada jaman yang berkembang seperti sekarang ini, masyarakat kurang memperhatikan bahan packaging mana yang aman untuk digunakan. Hal ini membuat pemerintah turut serta dalam upaya menjaga kesehatan masyarakatnya dengan cara disarankannya penggunaan packaging yang telah tersertifikasi HACCP. HACCP merupakan sebuah sistem kontrol keamanan pangan dalam upaya untuk mencegah timbulnya komplain dari masyarakat.
    URI
    http://dspace.uc.ac.id/handle/123456789/4943
    Collections
    • Bisnis Kuliner

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Copyright©  2017 - LPPM & Library Of Universitas Ciputra
    »»» UC Town CitraLand, Surabaya - Indonesia 60219 «««
    Powered by : FreeBSD | DSpace | Atmire