KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SMOOTH BERDASARKAN PERBANDINGAN RASIO LIKUIDITAS, AKTIVITAS DAN PROFITIBALITAS
Abstract
Smooth merupakan unit usaha yang bergerak di bidang distributor berbagai macam produk dengan produk utama adalah produk tisu. Smooth berdiri sejak bulan Agustus 2009, seiring dengan berjalannnya waktu Smooth menambah beberapa produk yaitu produk sedotan, plastik, sterofoam, dan tusuk gigi. Berhubung adanya permintaan dari konsumen restoran akan produk ayam, maka pada tahun 2011 Smooth memasuki bisnis ayam potong. Selama ini laporan keuangan yang digunakan oleh Smooth masih sederhana dan tidak terdapat tindak lanjut lebih jauh sebagai bahan evaluasi untuk meni ngkatkan kinerja Smooth. Laporan keuangan yang umum digunakan sebagai informasi dalam menilai perubahan potensi sumber daya ekonomi, yang dapat dikendalikan di masa depan, dan dalam memprediksi kapasitas produksi dari sumber daya yang dimiliki. Laporan keuangan yang berasal dari analisis laporan keuangan, pada gilirannya, digunakan sebagai alat dalam pengambilan keputusan di masa depan proses pengambilan. Penelitian evaluasi kinerja Smooth ini menggunakan data laporan keuangan yang diambil dari periode 2009-2011. Penelitian ini menggunakan laporan keuangan proyeksi pesimis, moderat dan optimis yang dibandingkan dengan laporan keuangan aktual. Rasio keuangan yang digunakan sebagai indikator kinerja keuangan adalah rasio likuiditas (yaitu, rasio lancar dan rasio kas), rasio aktivitas (yaitu, perputaran piutang dan perputaran persediaan), dan rasio profitabilitas (yaitu, marjin laba kotor dan margin laba bersih). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio likuiditas Smooth kurang baik, rasio aktivitas Smooth cukup baik dan rasio profitabilitas Smooth baik.

