REFERENSI MEDIA SOSIAL SISWA SMAN 1 BLITAR DALAM PEMENUHAN INFORMASI STUDI LANJUT
Abstract
Teknologi semakin berkembang, salah satu hasil dari perkembangan teknologi itu adalah media sosial. Ada sebanyak 97% penduduk Indonesia yang menggunakan media sosial dan rata-rata setiap orang memakai media sosial 3 jam 14 menit perhari. Adanya media sosial mempengaruhi pemasaran di dunia pendidikan. Saat ini banyak universitas yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran program studi, contohnya universitas-universitas yang ada di jawa timur. Pada tahun 2020 Jawa Timur dinobatkan sebagai daerah dengan indek kinerja tertinggi di Indonesia. Salah satu wilayah yang berkontribusi dalam meningkatkan indek kinerja adalah Kota Blitar. Kota Blitar secara rutin mengadakan expo kampus terutama di SMAN 1 Blitar, namun kegiatan expo kampus berhenti akibat adanya pandemi Covid-19 dan siswa diharuskan mencari informasi melalui media sosial. Berdasarkan uraian tersebut peneliti ingin mengetahui preferensi siswa SMAN 1 Blitar dalam mengakses informasi studi lanjut. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan siswa SMAN 1 Blitar sebagai subjek penelitian. Jumlah populasi 353, setelah dihitung menggunakan rumus slovin didapat sampel sebanyak 78 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sample dan data diambil menggunakan angket. Data yang telah didapat dianalisis menggunakan metode rata-rata. Hasil urutan preferensi media sosial siswa SMAN 1 Blitar dalam pemenuhan informasi studi lanjut adalah: Peringkat 1 Instagram dengan nilai rata rata 4.302 dengan fitur feed dan stories, Peringkkat 2 Twitter dengan nilai rata-rata 3.82 dengan fitur hashtag, Peringkat 3 Tiktok dengan nilai rata-rata 3.65 dengan sistem FYP, Peringkat 4 Youtube dengan nilai rata-rata 3.64 dengan fitur upload video, dan Peringkat 5 Facebook dengan nilai rata-rata 2.36.

