Analisa Kajian Linguistik Kuliner Majapahit Di Masyarakat Trowulan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk lingual, penamaan, makna leksikon dan yang
mengkaji kuliner majapahit dengan menggunakan pendekatan Linguistik yang memiliki kesamaan
bunyi dengan bahasa global pariwisata. Masalah yang diteliti adalah proses penamaan kuliner
Majapahit. Metode kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan kuliner
Majapahit. Penelitian ini dilakukan di Trowulan. Pengumpulan data menggunakan metode kualitatif
dengan pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi dengan tujuan menemukan
poin-poin yang dapat mendukung penelitian ini. Sumber data penelitian adalah tuturan lisan para
informan sebagai narasumber. Pengumpulan data dengan teknik wawancara. Analisis data dengan
empat kegiatan, yaitu pengumpulan, reduksi, penyajian, dan verifikasi. Hasil analisa kuliner
majapahit yang memiliki penamaan yang dapat dijadikan dasar acuan kesamaan bunyi secara global
ada lima kuliner Majapahit yaitu Den, dain, sayur, dodol, dan bubur. Kelima kuliner Majapahit ini
akan menjadi acuan dalam promosi kuliner Majapahit di pariwisata Internasional. Hasil yang
didapatkan oleh peneliti bahwa kajian linguistik kuliner Majapahit itu berasal dari bahasa Jawa yang
berkembang dan juga linguistik kuliner Majapahit dapat dijadikan sebagai promosi untuk wisata
Sejarah di Trowulan apalagi dalam hal kuliner.

